Aku , malam dan keheningan
bersajak tanpa suara
menari tanpa gerak
dan aku bernyayi tanpa nada...
hening, dingin dan malam
kian merasuk dan menyatu di selala tulangku
sejak aku tak lagi menangis
aku tak lagi meratap syahdu sebagai putra kecilmu
semakin aku tak tau langkah mana yang aku lakui
jalan mana yang ku jalani
suara tangis dan ratap ku yang tak lagi ada, jangan kau anggap aku sudah menemukan jalanku
sejak aku tau tentang kebebasan dan apa yang dikatakan kemerdekaan, jangan dikira dengan pengetahuan itu aku lebih bebas dan merdeka
aku merasa tak pernah semerdeka dimasa kecilku yang tak tau apa-apa, apalagi pengetahuan yang katanya ilmiah, dengan ketidak tauan aku bebas bermain, menangis, tertawa bahkan berkelahi
meski hanya hidup dari nasi dan ikan asin
jangan dikira hidup dari nasi, gandum, roti, keju, susu, ayam, daging dan buah-buahan, aku lebih bebas dan merdeka
semua itu telah merengkuh dan merampas kebebasan dan kemerdekaanku
aku masih dan selalu jadi putra kecilmu
meskipun tak ku jumpai kebebasan dan kemerdekaan ku.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 wicara:
Posting Komentar