data-ad-format="auto"

Hilang Sudah Takdir


satu persatu bunga mekar Kau petik
satu persatu sandaranku Kau robohkan
kenapa Kau hilangkan peri baik hati nan cantik
yang hari demi hari selalu aku dambakan

apalah daya.ku yang bisa terbungkam
seperti tikus yang diterkam
hanya bisa pasrah dari kejadian
tidak bisa meminta kembali dari peristirahatan

cerita demi cerita cepat mengalir
hal-hal yang sama terus bergilir samapai pada ujung hilir
tak tau arah mana yang harus dipikir
haruskah aku pasrah dan percaya pada takdir?




 

ANDA PENGUNJUNG YANG KE

IKLAN

TRANSLATE