Surat untuk anak-anak (ilmu Mandraguna)

Oleh: Ismail (hilang orang)

Surat untuk anak-anak

<\center>

Waktu telah berlalu begitu cepat, tak terasa usia mu hampir dua Tahun, kau tak lagi netek ibu, kau sangat lucu, kau penurut namun itu dulu, kini kau sudah tumbuh semakin besar, usiamu semakin bertambah, esok usiamu pun akan bertambah, aku pun semakin menua.

Nak kelak kau akan mengahadapi hidup yang begitu lucu, kau akan tertawa terbahak-bahak, dalam sekejap kau pun akan menangis terpingkal-pingkal, kau akan diam dalam kesunyian, kaupun akan berlari kesana dan kemari tanpa henti dan kau tak tau apa yang kau cari.

Nak sebelum kau melepas tetek ibu mu, kau ditipu dengan mainan yang menyerupai tetek ibumu, rasa mu pun ditipu dengan minuman yang rasanya menyerupai tetek ibumu, sayangnya kau tak kuasa untuk melawan tipu daya itu.

Nak kelak kau dewasa, belajarlah ilmu sandiwara, sebab ilmu itu sangat mandraguna, ilmu yang tiada tanding. Kau harus belajar ilmu itu nak. Maling bisa jadi alim, bajingan bisa jadi pujaan. 

Nak, kitika kau bahagia, berpura-pura lah menangis, saat kau bersedih tersenyumlah, ketika kau marah jangan lihatkan marah mu,  tertawalah nak. Ketika kau mencuri berpura-pura lah memberi, ketika kau memberi sedikit, bilang aja kau cinta kepada rakyat, selain itu kau harus belajar untuk pintar, supaya kua bisa memintari orang-orang yang bodoh, nak berpura-pura lah alim didepan kamera, supaya kau terkenal dan agama bisa kau kuasai.

hidup itu penuh kepura-puraan, semua itu pura-pura.

Anak ku yang lucu ketawalah didunia ini, sebab seluruh adegan sandiwara berkibaran disetiap penjuru dunia ini.

Jangan contoh bapak-bapak mu itu, waktu bapak-bapak mu habis dibuat mengejar amalan-amalan yang baik, teryata semua kebaikan yang bapak-bapakmu kejar adalah sandiwara belaka.

Bermain-main lah di dunia ini biar kau tau isi dunia ini, mainkan sandiwara itu dengan indah, kau bisa menguasai semuanya dengan ilmu sandiwara.

Kau akan menguasai Rakyat, negara, pemerintah, sejarah, pengetahuan, kebudayaan dan lingkungan bahkan agama pun bisa kau kuasai dengan ilmu sandiwara.