data-ad-format="auto"

ISTANA PASIR

Oleh: Achluddin Ibnu Rochim
FISIP Untag Surabaya




Jangan menangis anakku.
Ini kesedihan tidaklah tunggal,
kemuraman ini milik kita bersama.
Tetaplah belajar, tapi hancurkan bangkunya, 
Sobeklah bukunya!

Istana pasir ilmu pengetahuan
tak kan bertahan lama lagi
Setempo apa sanggup pimpin kebudayaan manusia?

Fondasi paradigmanya,
Juga susunan batu teorinya
Tercetak dari epistemologi yang durhaka
Pada ibu kandung alam.
Tunggulah kebangkrutannya!

0 wicara:

 

ANDA PENGUNJUNG YANG KE

IKLAN

TRANSLATE